Upacara Sebagai Alat Pendidikan

Upacara Sebagai Alat Pendidikan - Upacara adalah serangkaian perbuatan yang ditata dalam suatu ketentuan peraturan yang wajib dilaksanakan dengan khidmat sehingga merupakan kegiatan yang teratur dan tertib, untuk membentuk suatu tradisi dan budi pekerti yang baik.

Tujuan upacara dalam Gerakan Pramuka adalah membentuk manusia yang berbudi pekerti luhur sehingga menjadi warga Negara Indonesia yang berjiwa Pancasila seperti tercantum pada Tujuan Gerakan Pramuka (lihat AD Gerakan Pramuka Bab II Ps. 4).

Sasaran upacara dalam Gerakan Pramuka, ialah agar peserta upacara (peserta didik) mampu :
  • memiliki rasa cinta kepada tanah air, bangsa dan negara.
  • memiliki rasa tanggungjawab dan disiplin pribadi.
  • selalu tertib dalam kehidupan sehari-hari.
  • memiliki jiwa gotong royong dan percaya pada orang lain.
  • dapat memimpin dan dipimpin.
  • dapat melaksanakan upacara dengan khidmat dan tertib.
  • meningkatkan ketakwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Sasaran Upacara tersebut akan dapat dicapai bilamana 
para peserta upacara (peserta didik) melaksanakannya dengan tertib dan khidmat. Ketika kondisi upacara berjalan dengan tertib dan khidmat, Pembina Upacara berusaha membuka hati peserta didik dan memberikan pendidikan watak ; sehingga tepatlah bilamana upacara dinyatakan sebagai alat pendidikan.
Unsur-Unsur pokok dalam Upacara Gerakan Pramuka, ialah :
  • Bentuk barisan yang digunakan oleh para peserta selalu disesuaikan dengan perkembangan jiwa peserta didik.
  • Pengibaran Bendera Merah Putih.
  • Pembacaan Pancasila
  • Pembacaan Kode Kehormatan.
  • Adanya doa.
  • Upacara dilakukan dalam suasana khidmat dan bersungguh-sungguh.

Macam-Macam Upacara dalam Gerakan Pramuka :
  • Upacara Umum
  • Upacara Pembukaan dan Penutupan Latihan
  • Upacara Pelantikan
  • Upacara Kenaikan Tingkat
  • Upacara Pindah Golongan

Kesimpulan
  1. Mengingat bahwa pertemuan & upacara di satuan Pramuka itu sebagai alat pendidikan, para pembina hendaknya dapat menciptakan  berbagai ragam pertemuan & upacara menurut keadaan setempat.
  2. Keanekaragaman dan pengembangan tersebut tidak dibenarkan mengurangi isi unsur-unsur pokok dalam upacara Gerakan Pramuka.    
   
Kepustakaan
  1. Petunjuk Penyelenggaraan Pertemuan Pramuka. Kep. Kwarnas No. 130/KN/76 Kwarnas. Jakarta, 1977.
  2. Petunjuk penyelenggaraan Tata Upacara dalam Gerakan  Pramuka SK Kwarnas Nomor 178  Tahun 1979.
  3. Sistem Pendidikan dan Latihan dalam gerakan Pramuka, PP Kwarnas No. 18 Tahun 2002.

0 comments:

Post a Comment